Pendidikan Jasmani merupakan salah satu pelajaran yang wajib diajarkan setiap jenjang pendidikan, seperti halnya termasuk ditingkat sekolah menengah atas (SMA). Melalui pendidikan jasmani diharapkan dapat merangsang perkembangan dan pertumbuhan jasmani siswa, merangsang perkembangan sikap, mental, sosial, emosi yang seimbang serta keterampilan gerak siswa. Untuk mencapai tujuan pembelajaran pendidikan jasmani yang diharapkan, maka seorang guru pendidikan jasmani dituntut untuk dapat menyajikan materi pembelajaran pendidikan jasmani dengan baik dan menyenangkan, sehingga siswa merasa tertarik dengan pembelajaran yang dilakukan disekolah.
Melalui pembelajaran pendidikan jasmani di sekolah, siswa dituntut untuk dapat menguasai dan memahami keterampilan gerak dasar dari setiap materi cabang olahraga yang diajarkan. Untuk mencapai tujuan tersebut, seorang guru pendidikan jasmani harus memiliki inisiatif, kreatifitas dan mampu menggunakan ataupun menciptakan alat bantu pembelajaran yang sesuai dan sederhana sehingga menghasilkan suatu inovasi baru dalam proses pembelajaran yang dapat menjadikan siswa lebih bergairah dan semangat dalam proses pembelajaran. Guru pendidikan jasmani harus bertindak kreatif dalam menentukan model pembelajaran yang tepat, sehingga siswa menjadi lebih inovatif, kreatif dan terampil serta siswa dapat dengan mudah memahami dan menguasai keterampilan gerak yang diajarkan dalam pendidikan jasmani.
Tujuan pendidikan jasmani meliputi :
- Mengembangkan pengetahuan keterampilan berkaitan dengan aktivitas jasmani, perkembangan estetika, dan perkembangan sosial,
- Mengembangkan kepercayaan diri dan kemampuan untuk menguasai keterampilan gerak dasar yang mendorong partisipasinya dalam aneka aktivitas pendidikan jasmani, dan
- Mengembangkan nilai –nilai pribadi melalui partisipasi dalam aktivitas jasmani baik secara kelompok maupun perorangan.
Untuk mencapai hal tersebut, tentunya materi – materi dalam pendidikan jasmani dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) telah diatur dalam program pembelajaran pendidikan jasmani. Seperti halnya meteri pembelajaran pendidikan jasmani yang diajarkan di SMA, sesuai dengan program pembelajaran yang digunakan, materi pembelajaran pendidikan jasmani tingkat SMA adalah permainan bola besar, permainan bola kecil, atletik, senam lantai, beladiri, kebugaran pendidikan jasmani, sena irama, pembelajaran aquatik atau renang serta tentang kesehatan dan lingkungan hidup.
Salah satu materi pendidikan jasmani adalah renang, renang pada umumnya merupakan salah satu cabang olahraga yang memerlukan keterampilan dan gerakan yang benar dan irama yang tepat, agar gaya dalam renang dilakukan dengan baik. Renang merupakan salah satu kegiatan yang dapat membangun keyakinan diri secara menyeluruh dan olahraga rileks.
Renang merupakan salah satu dari bentuk permainan aktivitas di air, renang dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan gerak yang dimiliki siswa, selain itu renang juga dapat berfungsi untuk menjaga kesehatan, dan pembentukan tubuh yang dapat dilakukan dikolam renang. Renang yang biasa dilakukan oleh para perenang, yang juga selalu muncul dalam setiap lomba terdiri dari empat gaya, yang meliputi :
- gaya bebas atau crawl stroke,
- gaya dada atau breast stroke,
- gaya kupu-kupu atau butterflystroke dan,
- gaya punggung atau back stroke. Keempat gaya tersebut masing masing mempunyai tingkat kesulitan sendiri-sendiri. Gaya back oleh sebagian orang disebut gaya punggung.
Renang gaya punggung adalah berenang dengan posisi punggung menghadap ke permukaan air. Gerakan kaki dan tangan serupa dengan gaya bebas, tapi dengan posisi tubuh telentang di permukaan air. Kedua belah tangan secara bergantian digerakkan menuju pinggang seperti gerakan mengayuh. Mulut dan hidung berada di luar air sehingga mudah mengambil atau membuang napas dengan mulut atau hidung.Berikut fase gerakan renang gaya punggung:
- Posisi tubuh atau body position pada renang gaya punggung harus dilakukan dengan benar. Posisi tubuh yang benar adalah dalam keadaan horizontal dengan bidang tahanan air.Posisi tersebut dapat memperkecil tahanan tubuh terhadap air.
- Gerakan kaki dalam melakukan renang gaya punggung berfungsi sebagai mempertahankan ataupun memelihara keseimbangan posisi tubuh dan menjaga keseimbangan gerak lengan perenang. Hal itu juga, gerakan persendian kaki yang elastis 5 dapat digunakan sebagai dorongan kaki.
- Gerakan lengan dan kaki yang benar serta dilakukan secara berkesinambungan bisa menjaga keseimbangan tubuh seorang perenang. Gerakan lengan renang gaya punggung bisa dibagi menjadi beberapa fase,yaitu fase entry dan fase pull-push: Fase entry merupakan gerak akhir putaran lengan dari sendi bahu. Posisi tubuh saat entry yang baik ialah posisi lengan segaris dengan bahu dan panggul agak diangkat kepermukaan air sedangkan fase pull-push dimulai dari posisi lengan lurus, kemudian tekuk telapak tangan ke atas sambil melakukan gerakan menekan. Sesudah gerak menekan air, gerakan berubah menjadi gerak mendorong (push). Pada saat gerakan mendorong, posisi siku tepat berada dekat pinggang.
- Cara melakukan pernafasan pada renang gaya punggung bagi perenang yaitu dengan menghirup udara dan meniupkan udara saat gerakan pull-push dilakukan. Pada saat menghirup udara dilakukan melalui mulut dan membuang udara dari mulut dan hidung dengan perlahan - lahan.
A. Teknik Dasar Renang Gaya Punggung
Gerakan renang pada gaya punggung mirip dengan gerakan gaya crawl.
Bedanya terletak pada posisi badan dan arah gerakan tangan. Secara teoretis
semestinya renang gaya punggung lebih mudah dari gaya crawl karena muka
tidak masuk air sehingga pernapasan dapat dilakukan dengan mudah
(Maglischo, 1993: 19). Berikut beberapa teknik renang gaya punggung menurut (Maglischo,
1993:20).
- Posisi Badan Posisi badan pada renang gaya punggung adalah: a. badan telentang di permukaan air, usahakan badan mulai dari kepala sampai ujung kaki sehorizontal mungkin. b. telinga berada di permukaan air (sedikit masuk ke air) dan leher harus rileks.
Gambar : 1
Posisi badan gaya punggung
Adaptasi dari https://www.google.co.id/url?sa=i&source=images&cd=&ved=2ahUKEwiwlKf_-sbhAhWhmuYKHXZUAn8Qjhx6BAgBEAM&url=http%3A%2F%2Fwww.freedomsiana.com%2F2018%2F06%2Fteknik-renang-gaya-punggung-posisi.html&psig=AOvVaw334w54WqiQqi-0qACQFkWT&ust=1555034953072931
B. Gerakan Kaki
Menurut Maglischo (1993: 21) Untuk gerakan kaki agar dapat lebih
jelas maka perlu ditinjau dari masing-masing bagian.
Berikut adalah
uraian gerakan kaki pada renang gaya punggung:
Gambar : 2 Posisi kaki renang gaya punggung
Adaptasi dari https://www.google.co.id/imgres?imgurl=https%3A%2F%2F4.bp.blogspot.com%2F-dkBzIPFFo2k%2FVw9QIru4AiI%2FAAAAAAAAAFQ%2FsMz3gfLqwCo8IBM9qQI_HfYEq4Bpc8SAwCLcB%2Fs1600%2Fkkjjkh.jpg&imgrefurl=http%3A%2F%2Fskillswimming.blogspot.com%2F2016%2F04%2Fteknik-dasar-renang-gaya-punggung.html&docid=uZPYn3-D7vLxfM&tbnid=iy0OObXzWDJp1M%3A&vet=10ahUKEwj7ncnw-8bhAhWOPXAKHez2AUkQMwhzKCYwJg..i&w=323&h=156&safe=strict&bih=608&biw=1366&q=posisi%20gerak%20kaki%20gaya%20punggung&ved=0ahUKEwj7ncnw-8bhAhWOPXAKHez2AUkQMwhzKCYwJg&iact=mrc&uact=8
- sudut naik turunnya kaki waktu pukulan kaki bergantung pada setiap individu, tetapi sudut kaki ini harus lebih besar daripada gaya punggung;
- gerakan telapak kaki ke atas merupakan gerakan cambuk. Waktu melakukan gerakan tersebut jari kaki boleh sedikit keluar dari air;
- waktu melakukan pukulan kaki, harus diusahakan supaya kaki tetap di atas permukaan air terutama lutut;
- posisi tangan saat latihan kaki. Tangan berada lurus di permukaan air di atas kepala dengan kedua telapak tangan berdekatan atau terkait.
Bagi pemula tangan lurus di samping badan, keadaan kedua tangan
harus selalu rileks. Latihan Gerakan Kaki (Meluncur Berenang Gaya
Punggung) Sikap pertama bergelantung di bibir kolam (menghadap
bibir kolam) lemparkan badan ke belakang yang berakhir dengan
tolakan kaki sehingga badan telentang di permukaan air bergerak
maju, ayun kedua kaki seperti yang telah dijelaskan tersebut hanya
pada gerakan kaki renang gaya punggung tangan berada di samping
badan.
C. Gerakan Tangan
Menurut Murni (2000: 22) membagi gerakan tangan menjadi tiga fase
gerakan lengan dalam renang gaya punggung yaitu sebagai berikut.
Gerakan Pull (Penarikan)
Gerakan ini dimulai dari posisi lengan lurus di belakang kepala, jari
kelingking berada di bawah. Untuk memulai gerakan siku sedikit
ditekuk, kemudian tarik lengan mendekati badan. Gerakan ini
berakhir setelah lengan atas atau siku mendekati badan yang
selanjutnya dilakukan gerakan push.
sumber dari :
https://www.google.co.id/imgres?imgurl=http%3A%2F%2F3.bp.blogspot.com%2F-6J0i0rLM9Cs%2FVGBL74Mc_7I%2FAAAAAAAAAyA%2FIlXl3qvLjlo%2Fs1600%2Frenang%252Bgaya%252Bpunggung.jpg&imgrefurl=https%3A%2F%2Fwww.olahragakesehatanjasmani.com%2F2014%2F11%2Fteknik-dasar-renang-gaya-punggung.html&docid=ea9J5KFer1I_RM&tbnid=usXscXKsi-qu8M%3A&vet=10ahUKEwj7ncnw-8bhAhWOPXAKHez2AUkQMwhIKAgwCA..i&w=274&h=184&safe=strict&bih=608&biw=1366&q=posisi%20gerak%20kaki%20gaya%20punggung&ved=0ahUKEwj7ncnw-8bhAhWOPXAKHez2AUkQMwhIKAgwCA&iact=mrc&uact=8
Gerakan Push (Pendorongan)
Gerakan ini dilakukan dengan jalan lengan bawah mengadakan
pendorongan dengan kuat sampai telapak tangan mendekati paha.
Gerakan ini dilakukan setelah gerakan tangan akan berakhir. Setelah
gerakan push berakhir dilakukan gerakan recovery
sumber dari :
https://www.google.co.id/imgres?imgurl=https%3A%2F%2F4.bp.blogspot.com%2F-uAwzktHmF9g%2FU5v1QYcKUqI%2FAAAAAAAAAXs%2F-IAcEpnXKBU%2Fs1600%2Frenang%2B5.png&imgrefurl=https%3A%2F%2Fkumpulantugasekol.blogspot.com%2F2014%2F06%2Fteknik-renang-gaya-punggung.html&docid=r0fX9Ll05L4keM&tbnid=oy_UOBnPE4N8WM%3A&vet=10ahUKEwj2yr-V_sbhAhXDFogKHTPOCEcQMwhEKAQwBA..i&w=466&h=232&safe=strict&bih=608&biw=1366&q=%20gerakan%20push%20tangan%20gaya%20punggung&ved=0ahUKEwj2yr-V_sbhAhXDFogKHTPOCEcQMwhEKAQwBA&iact=mrc&uact=8
Recovery (istirahat)
Ibu jari yang keluar lebih dulu dari permukaan air, setelah tangan
lurus ke atas tangan diputar (telapak tangan menghadap keluar)
seterusnya recovery berakhir setelah tangan masuk ke air dengan jari
kelingking masuk terlebih dahulu. Gerakan ini harus dilakukan
dengan relaks. Fase-fase gerakan tersebut dilakukan oleh kedua
tangan terusmenerus secara tidak terputus-putus sehingga seperti
gerakan baling-baling.
sumber dari : https://www.google.co.id/imgres?imgurl=https%3A%2F%2Flina.olahragapedia.com%2Flina%2F2019%2F01%2FOlahraga-renang-gaya-punggung.jpg&imgrefurl=https%3A%2F%2Folahragapedia.com%2Fperbedaan-renang-gaya-bebas-dan-gaya-punggung&docid=fz-Rk0pp2_Z-MM&tbnid=7LlGCswYB81gZM%3A&vet=10ahUKEwjJ8-jr_sbhAhWm3mEKHfgyBq8QMwhKKAowCg..i&w=687&h=470&safe=strict&bih=608&biw=1366&q=gerakan%20pengambilan%20napas%20gaya%20punggung&ved=0ahUKEwjJ8-jr_sbhAhWm3mEKHfgyBq8QMwhKKAowCg&iact=mrc&uact=8
D. Latihan Napas
Pengambilan napas tidak terlalu sulit pada renang gaya punggung
karena muka tidak masuk ke dalam air. Namun demikian, percikan air
sering mengganggu dalam bernapas karena bisa masuk ke hidung.
Oleh karena itu, sebaiknya pengambilan napas dilakukan melalui
mulut dan hidung pada saat kedua lengan berada di dalam air yaitu
pada saat kedua lengan dalam posisi horizontal, lengan yang satu
masuk dan lengan yang lain keluar (Murni, 2000: 59).
E. Kordinasi Gerak
Dalam renang gaya punggung koordinasi yang penting adalah
koordinasi gerakan kaki dan tangan, soal pernapasan sebenarnya tidak
perlu memengaruhi koordinasi gerakan karena muka tidak masuk air,
asal posisi badan tetap dipertahankan horizontal. Latihan gerakan
tangan sekaligus digabung dengan latihan gerakan kaki. Muka selalu
berada di permukaan air, karena itu pengambilan napas dapat lebih
30
mudah. Pengambilan napas harus melalui mulut dan pandangan ke
atas. Jika sudah mendekati finis (bibir kolam) kepala didongakkan ke
atas, untuk melakukan start berikutnya atau berhenti (Maglischo 1993:
59).
sumber : (skiripsi desrika redi sanjaya), (wikipedia)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar